No Result
View All Result
SUMATERADEFACTO.COM | Kab. Batanghari
Pemerintah Kabupaten Batanghari kembali menyelenggarakan kegiatan Jumat Berkah yang merupakan Visi Misi pasangan Fadhil dan Bakhtiar (FB) ketika mencalonkan sebagai Bupati Batanghari, kegiatan rutin ini dilaksanakan di Serambi Pendopo Bupati Batanghari, Jumat (10/6).
Kegiatan ini sangat efektif karena masyarakat bertatap muka dan menyampaikan aspirasinya langsung kepada Bupati terpilih, kali ini masyarakat Kecamatan Pemayung mendapat giliran untuk menyambangi dan bertemu langsung serta sarapan bersama dengan Muhammad Fadhil Arief (MFA).
Sekretaris Daerah Muhammad Azan dan Kepala Dinas Kominfo Amir Hamzah beserta para Kepala Bagian di lingkungan Sekretariat Daerah Batanghari juga turut mendampingi MFA.
Berbagai unsur turut hadir dalam kegiatan Jumat Berkah kali ini, yakni dari unsur Tokoh Masyarakat, Guru, serta perangkat Desa se-Kecamatan Pemayung ikut meramaikan Serambi Pendopo Bupati Batanghari.
Chairil Anwar merupakan salah satu perangkat desa di Desa Pulau Raman menyampaikan agar perangkat desa aturan kehadirannya disamakan dengan pengawai honorer di lingkungan Pemkab Batanghari.

“Saya mohon pak, perangkat desa itu jam kehadirannya disamakan dengan pegawai honorer di Batanghari, coba absen Sikepo karena perangkat desa itu besaran gajinyo Samo dengan PNS Golongan II/A, sedangkan pegawai honorer gajinya hanya satu juta dua ratus lima puluh ribu tapi absennya sehari 4 kali, saya mohon di desa juga seperti itu pak,” tegas Anwar dengan sambutan riuh bercampur sorakan dari perangkat desa lainnya.
MFA sangat mengapresiasi atas usulan Chairil Anwar, namun dirinya meminta agar Sekda Batanghari untuk mengkaji lebih dalam jika mendatangkan manfaat.
“Dulu Sayo waktu pertamo kali menerapkan itu habis Sayo dikato-katoi pegawai nih karena mereka terbiaso bermalas-malasan, karena manusio itu secara alami mereka akan mempertahankan gaya hidupnya, jika selama ini mereka malas kita buat rajin mereka akan marah,” jelas MFA disambut gelak tawa para hadirin.
MFA berharap persoalan kehadiran perangkat desa ini ditangani oleh Kepala Desa untuk langsung menertibkan anggotanya yang bermalas-malasan sehingga kebijakan itu ada di Kepala Desa masing-masing, paparnya. (NST)
No Result
View All Result
Discussion about this post