Bupati Batanghari Membuka Resmi Konferensi Koordinator Cabang IV PMII

SUMATERADEFACTO.COM | Kab. Batanghari

Pemerintah Kabupaten Batanghari, Bupati Batanghari Muhammad Fadhil Arief membuka Konferensi Koordinator Cabang (Konkoorcab) ke-IV Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Jambi masa khidmat 2022- 2024, (8/9).

Acara yang berlangsung di Pendopo Rumah Dinas Bupati Batanghari itu turut dihadiri Kapolres Batanghari M Hasan, Majelis Pembina Daerah PMII PKC Jambi Zoztafia, Ketua PW IKA PMII Jambi Tagor Mulya, Ketua PKC PMII Jambi Hengki Tornado, Bendum PB PMII Panji Sukma, Ketua MUI Batanghari Zaharudin AK, dan seluruh anggota PMII Kabupaten Batanghari.

Ketua PKC PMII Jambi Hengki Tornado dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada Bupati Batanghari yang telah membuka serta memfasilitasi Konkoorcab ke-IV dan seminar nasional.  “Terima kasih kepada Bupati Batanghari yang telah memfasilitasi acara ini,” ujarnya.

Ditempat yang sama, Majelis Pembina Daerah (Mabinda) PMII PKC Jambi Zoztafia menyampaikan harapannya agar Konkoorcab PMII berjalan dengan baik.

“Konkoorcab ini akan melahirkan keputusan yang tepat. Kemudian terimakasih kepada Bupati Batanghari yang telah memfasilitasi acara ini,” sebutnya.

“Saya berharap agar dapat melaksanakan konkoorcab ini sesuai dengan ADART dan aturan organisasi dan selalu menjunjung tinggi etika berorganisasi. Saya tidak ingin nanti konkoorcab ini menjadi ajang yang tidak sehat,” imbuh Zoztafia.

Sementara itu, Bupati Batanghari Muhammad Fadhil Arief menyampaikan kepada anggota dan pengurus PMII bahwa ada hal yang harus diubah. Dimana begitu banyak yang melakukan pendekatan secara emosional.

“Seiring waktu berjalan, yang berhasil itu pendekatan secara rasional. Dengan akal fikiran, seperti yang disampaikan adanya debat kandidat. Itu merupakan tempat untuk menggali gagasan, niat dan kemauan. Serta kesungguhan seseoarang pada saat dipercaya memimpin sebuah organisasi,” ujarnya.

Selain itu, Bupati Batanghari juga mengatakan organisasi kemahasiswaan dan organisasi lanjutannya merupakan sebuah labor untuk membentuk diri dan karakter menjadi generasi yang tangguh. “Perlu dipahami dan diyakini. Seperti yang disampaikan sebelumnya begitu banyak orang sukses yang dilahirkan dari PMII. Untuk itu kita perlu bersiap diri, bagaimana kita bisa memenangkan kompetisi,” beber Fadhil.

Muhammad Fadhil Arief juga sepakat dengan PMII. Yang mana selalu tampil untuk menyampaikan suara masyarakat. “Saya sepakat, bahwa PMII selalu menyuarakan masyarakat. Tapi ada yang perlu diperhatikan. Mohon maaf, terkadang kawan-kawan lupa dengan tujuan akhirnya. Demo ini untuk membentuk opini atau sekedar mencari perhatian,” tambahnya.

Kalau untuk membentuk opini, kata Fadhil, artinya harus meninggalkan cara konvensional. Karena di zaman sekarang opini terbentuk melalui medsos. “Adik- adik juga harus bergeser kesitu. Kita harapkan nanti rekomendasi dari kegiatan hari ini paling tidak diberitahukan kepada masyarakat, sehingga keberadaan kita diperhitungkan orang,” kata dia.

Fadhil juga mempersilahkan datang ke Kabupaten Batanghari kepada organisasi kepemudaan dan kemahasiswaan jika tidak ada tempat di Jambi.

“Silakan datang ke Batanghari, kita akan fasilitasi dengan catatan niat yang baik,” ujarnya sembari disambut dengan tepuk tangan.

Terakhir, Bupati Batanghari mengucapkan bismillah pertanda membuka resmi Konkoorcab PMII.  “Selamat melakasanakan konferensi dan seminar. Semoga apa yang kita lakukan dapat bermanfaat bagi diri kita semua. Atas izin Allah SWT dengan mengucap bismillah konkoorcab saya nyatakan secara resmi dibuka,” ungkap Fadhil Arief. (NST)