PJ Bupati Muaro Jambi Resmikan Sirkuit Sirip Buciken Dampingi Gubernur Jambi

SUMATERADEFACTO.COM | Kab. Muaro Jambi

Dalam rangka HUT RI ke 77 PJ Bupati Muaro Jambi Bachyuni Deliansya SH MH adakan balap motor di area perkantoran Bupati Muaro Jambi Bekerja sama dengan BUMDes Bukit Baling. (27/08)

Turut hadir dalam acara tersebut, Gubernur Jambi, Kapolres Muaro Jambi,OPD lingkup pemerintahan provinsi Jambi, OPD lingkup pemerintahan kabupaten Muarojambi,camat sekernan,

Dalam sambutan nya PJ bupati Muaro Jambi  mengucapkan puji syukur kepada Allah subhanahu wa ta’ala yang senantiasa memberikan rahmat dan hidayahnya sehingga pada hari ini kita dalam keadaan sehat dapat menyaksikan launching sirkuit semi permanen Bukit cinto kenang dengan road race memperebutkan piala PJ bupati muara Jambi

 bapak gubernur yang saya hormati dan saya banggakan serta hadirin yang berbahagia pada kesempatan ini saya laporkan kepada bapak gubernur terkait dengan sirkuit semi permanen ini yang pertama adalah terkait dengan pemasalahan balap liar yang sering terjadi di hari Sabtu dan Minggu di komplek ini

“sesuai dengan instruksi pak gubernur ketika saya diangkat sebagai PJ Bupati Muaro Jambi, untuk bisa mengangkat budaya mengangkat olahraga maka salah satunya adalah event road race ini, yang kedua saya juga mengucapkan terima kasih pak kepada pak Kapolres karena begitu bapak perintahkan,saya panggil pak camat ternyata hati kami sama untuk salah satunya modif supaya jangan ada balap liar kita buat arena  ini.

“Acara seperti ini adalah pertama kali semenjak muaroJambi berdiri Dan mudah-mudahan menjadi tempat yang layak bagi seluruh pembalap yang ada di provinsi Jambi saya juga mengucapkan sama pak kades, terima kasih atas dukungannya yang luar biasa

sebagai aspektasi saya terhadap program ini maka Hari ini saya lakukan launching dengan road race merebutkan piala PJ Bupati Muaro Jambi Dan merebutkan satu Yunit sepeda motor.

Selanjutnya, pembalap ini bukan hanya datang dari Jambi saja tapi ada adik kita salah satu pembalap dari provinsi Banten masih berusia 17 tahun kelas 3 SMA sudah hobi motor dari umur 11 tahun,dari hasil yang kami lakukan ini pak maka saya menunjuk Bundes  pak gubernur untuk mengelola sirkuit ini setiap hari Sabtu Minggu untuk melakukan lomba kalau tidak ada lomba silakan main di sini tetapi harus melalui bumdes.

“ya kan terkait dengan tata tertib terkait dengan pembalap itu juga harus mengikuti apa yang telah diarahkan,supaya nanti para pembalap liar tidak ada lagi yang berkecimpung di kabupaten muara Jambi “sebut PJ Bupati.

Di kesempatan itu juga Gubernur Jambi Al Haris meminta kepada Bachyuni  jadi pj Bupati muaro jambi tolong bikin  hobinya anak muda,  termasuk ini dan saya tahu bahwa muaro Jambi ini penduduk terpadat nomor 2 setelah kota Jambi, ketika dia terpadat pasti banyak anak muda milenialnya pasti mereka banyak yang suka kebut-kebutan nah oleh karena itu perlu ada ruang untuk mereka.

jangan mereka ngebut apalagi jalur yang padat di depan itu jalan ke ke Kuala Tungkal ke mana lagi ke Riau dan sebagainya, nah ini yang kita harapkan maka beliau saya minta salurkan bakat bakat  anak-anak muda Muaro Jambi.

tempatnya arena ini Alhamdulillah hari ini beliau juga sudah menyiapkan konsep bahwa sirkuit Buciken ya luar biasa ini sirkuit semi permanen( sirip) ya nah Bukit cinta kenang ,insyaallah akan diurus oleh bumdes Desa Bukit Baling kita berharap ini menjadi prestasi bagi anak anak dan  memberikan semangat spirit pada diri mereka untuk hidup sambil belajar menimba ilmu sambil juga balap-balapan tempatnya jelas di sini

 mudah-mudahan anak muda Jambi tidak terjebak dalam euphoria kehidupan, kita ingin mereka punya masa depan yang baik maka tempat ini juga insyaallah memberikan pendidikan yang baik ke depannya agar hidup semangat untuk jadi manusia yang berguna itu saja mungkin ide kami mudah-mudahan menjadi sesuatu yang berguna untuk masyarakat

dengan ucapan bismillahirrahmanirrahim dengan  Ridho Allah maka pada hari ini saya meresmikan  sirkuit resmi permanen Bukit cinto kenang,tutup gubernur Jambi.

Di lanjutkan dengan pemotongan pita sekaligus naik motor balap mengelilingi sirkuit semi permanen Bukit cinto kenang, (NST)