No Result
View All Result
SUMATERADEFACTO.ID | Kota Jambi
Pemerintah Kota Jambi terus mendorong generasi muda agar tidak hanya menjadi konsumen di dunia digital, tetapi juga pelaku aktif yang mampu menghasilkan keuntungan.
Komitmen tersebut diwujudkan melalui program Pelatihan Digital Marketing yang resmi dibuka oleh Wali Kota Jambi, dr. Maulana, pada Selasa (21/10/2025).
Sebanyak 100 peserta terpilih dari 280 pendaftar online mengikuti pelatihan ini. Mereka berasal dari kalangan pelaku UMKM, influencer muda, dan pencari kerja.
Program ini dirancang untuk mencetak generasi muda yang siap menjadi affiliate marketer dan live streamer profesional.
“Dari 280 pendaftar, kita kurasi 100 peserta terbaik. Mereka mewakili UMKM, influencer muda, dan anak-anak muda pencari kerja,” ujar Maulana.

Menurut Wali Kota, peluang ekonomi digital di Jambi sangat menjanjikan. Sejumlah perusahaan besar seperti TikTok dan Tokopedia bahkan telah menunjukkan minat untuk bekerja sama dengan Kota Jambi.
“Kota lain ditolak, tapi Jambi diterima. TikTok dan Tokopedia kemarin datang memberi pelatihan untuk emak-emak dan generasi milenial matic. Artinya, potensi digital kita sangat besar,” ungkapnya.
Maulana menegaskan, generasi muda harus mampu beradaptasi dengan perkembangan teknologi agar tidak hanya menjadi target pasar.
“Kita jangan hanya jadi market, tapi juga harus jadi affiliate, jadi live streamer, dan mengambil manfaat dari peluang besar ini,” tegasnya.
Program ini merupakan hasil kolaborasi antara Balai Latihan Kerja Tematik, Bagian Kerja Sama, Bagian Ekonomi, dan Bank Indonesia.
Melalui pelatihan ini, Pemkot Jambi ingin membuka jalan bagi anak muda dan pelaku UMKM untuk naik kelas di dunia digital.
“Kita berkolaborasi supaya anak-anak muda punya kemampuan digital marketing dan bisa mengambil manfaat besar dari transaksi ekonomi digital,” tutup Maulana. (NST)
No Result
View All Result
Discussion about this post